Selasa, 21 Januari 2014

Ini Tanda Wanita Terobsesi pada Seorang Pria

Ini Tanda Wanita Terobsesi pada Seorang Pria

Blogmediasi - Ada kalanya wanita merasa menemukan pria yang memenuhi kriteria pasangan ideal. Mereka pun dimabuk cinta. Pikiran terus dipenuhi namanya, rela melakukan segala hal, bahkan meluangkan waktu sebanyak-banyaknya hanya untuk bersamanya.

Jatuh cinta memang baik dan indah, tapi juga bisa berbahaya. Mungkin saja, sebenarnya Anda hanya terobsesi pada seorang pria. Mengutip All Woman Stalk, berikut tanda wanita terobsesi pada pasangan.

Berharap pesan teks
Saat sedang dekat dengan seseorang, wajar jika mengharapkan pesan teks darinya. Tapi jika kepanikan muncul saat pesan teks yang dikirim tak segera berbalas, itu tanda Anda terobsesi olehnya. Ingat, Anda dan dia punya kehidupan lain di luar hubungan.

Terus membicarakannya
Saat sedang bersama teman, Anda tidak bisa berhenti membicarakannya. Ada saja hal-hal yang membuat Anda kembali menyebut namanya. Misalnya, saat teman memesan makanan favoritnya, Anda akan dengan segera memberitahu bahwa si dia juga menyukai makanan itu.

Selalu berada di dekatnya
Bertemu kekasih idaman setiap hari tentu menyenangkan. Tapi, Anda tidak bisa marah padanya hanya karena ia membuat rencana lain sesekali. Ingat, Anda bukan satu-satunya orang dalam hidupnya. Ia perlu waktu untuk bersama keluarga dan teman-teman.

Selalu cemburu
Jika Anda melihat dia dengan rekan kerja  wanita yang cantik atau mantannya, cemburu adalah hal yang wajar. Tapi, jika Anda cemburu saat ia menghabiskan waktu dengan keluarga atau teman-teman prianya, ini tanda masalah. Terlalu cemburu hanya akan membuat stres dan selalu iri.

Tidak berhenti menangis
Seberapa sering Anda menangis karenanya? Jika hanya di saat-saat tertentu, itu masih menjadi hal wajar. Tapi jika Anda hampir selalu menangis karenanya, bahkan untuk hal-hal sepele, itu tanda bahwa Anda terlalu terobsesi dengannya.

Rencana besar
Baru menjalin hubungan dua minggu, tapi sudah merencanakan pernikahan. Itu terlalu cepat. Tidak masalah jika hanya ingin membayangkan seperti apa hidup berdua dengannya, tapi jangan berharap Anda akan dilamar dalam waktu dekat. Butuh waktu lama untuk memutuskan menikah.

Tertekan saat ditinggalkan
Tidak masalah jika marah karena dia tidak menemui Anda beberapa hari. Jika sedang sibuk, dukung dia. Bukan justru terus-menerus marah. Jika mencintai dan mempercayainya, Anda harus mampu bertahan tanpanya dan tidak menempatkan kebahagiaan hanya di tangannya.

0 komentar

Posting Komentar