Selasa, 26 Februari 2013

Review: Kalahkan Rekor Messi, Brace Ronaldo Bawa Madrid ke Final







Melawat ke Camp Nou, Real Madrid sukses tampil menawan dan unggul tiga gol berbanding satu dari Barcelona. Barcelona 1-3 Real Madrid (Alba 89 - Ronaldo 13-p; 57; Varane 68)
 
Sepasang gol dari Cristiano Ronaldo dan sebuah lesakkan Raphael Varane yang hanya dibalas oleh aksi Jordi Alba memastikan langkah Los Blancos ke partai puncak.

Laga dimulai dengan inisiatif serangan dari tuan rumah, Barcelona. Menit ke-2, Lionel Messi hampir saja membuat publik Camp Nou bersorak jika tendangannya hasil umpan Pedro Rodriguez tak menyamping di sisi gawang Diego lopez.

Hingga memasuki menit ke-10, Blaugrana tampail mendominasi dengan serangan dari umpan-umpan pendek khas. Namun, ternyata Madrid lah yang berhasil mencetak gol terlebih dahulu.
Lewat serangan balik cepat, Cristiano Ronaldo menyisir bola dari sisi kanan penyerangan Los Blancos dan menusuk ke kotak penalti. Namun, pergerakannya terpaksa dihentikan oleh Gerard Pique dan wasit segera menunjuk titik putih.

Ronaldo sendiri yang jadi eksekutor dengan matang mengecoh Jose Pinto ke sisi kiri gawang. Skor pun berubah jadi 0-1 atau agregat 1-2.

Tersengat dengan gol pada menit ke-13 tersebut, Barcelona kembali melancarkan serangan bertubi-tubi dan terus mendominasi. Menit ke-15, El Barca meminta penalti usai Cesc Fabregas diadang Alvaro Arbeloa akan tetapi, wasit tak menganggapnya sebagai pelanggaran.

Jelang setengah jam laga berjalan, Messi melepaskan umpan matang kepada Andres Iniesta yang sayangnya masih belum bisa dikonversi dengan baik. Sejauh ini Los Blancos terlihat mengandalkan serangan balik cepat yang kerap merepotkan Carles Puyol cs.

Menit ke-38, penonton tuan rumah hampir bersorak saat Messi melepaskan tembakan melalui eksekusi tendangan bebas yang menyamping hanya beberapa sentimeter dari mistar gawang. Kegemilangan barisan pertahanan Madrid membuat babak pertama berakhir dengan skor 0-1.

Awal interval kedua Los Blancos terlihat lebih berani keluar menyerang. Namun, peluang Fabio Coentrao usai melakukan umpan pendek dengan Xabi Alonso masih mampu diamankan Pinto.
Usai serangan tersebut, Barcelona kembali mendominasi kendati penyelesaian akhir masih jadi masalah tuan rumah. Namun, lagi-lagi kelengahan Blaugrana harus dibayar mahal.

Kembali lewat counter attackcepat, Ronaldo mencetak bracedan gol kesembilan dalam El Clasicodi kandang lawan atau mengalahkan rekor Messi dengan delapan gol di Santiago Bernabeu. Memanfaatkan bola hasil tendangan Angel Di Maria, CR7 tanpa kesulitan menceploskan bola ke gawang yang telah ditinggal penjaganya menit ke-57.

Guna mengejar ketertinggalan, asisten pelatih, Jordi Roura akhirnya memasukkan nama David Villa. Namun, Madrid masih terlihat sesekali membahayakan barisan pertahanan El Barca.
Blagurana akhirnya harus kembali memungut bola dari gawangnya. Kali ini sundulan Raphael Varane memanfaatkan sepakan penjuru Mesut Ozil menit ke-68 dan Madrid semakin menjauh dengan keunggulan 3 gol.

El Barca akhirnya mendapat gol hiburan satu menit jelang bubaran. Adalah aksi Jordi Alba yang mampu menaklukan Lopez dari jarak dekat.
Meski terus menyerang lewat duo bintangnya, Messi dan Iniesta, Barcelona gagal mengejar defisit agregat 2-4 tersebut. Hingga wasit Alberto Undiano Mallenco meniupkan peluitnya, skor 1-3 membawa Real Madrid ke final Copa del Rey.

Barcelona: Pinto, Alves, Piqué, Puyol, Alba, Busquets, Xavi (Thiago), Cesc (David Villa), Pedro (Tello), Messi, Iniesta.
Real Madrid: D.López, Varane, Ramos, Coentrão, Khedira, Ronaldo, Özil (Pepe), Alonso (Essien), Arbeloa, Higuaín (Callejon), Di María.

0 komentar

Posting Komentar