Sebuah penelitian yang dilakukan di Washington untuk mengetahui manfaat kerang terhadap penderita kanker, menemukan bahwa jenis protein yang dimiliki oleh hewan laut ini berguna untuk melawan sel penyebab kanker. Ini membuat para ilmuwan tersebut menciptakan bentuk protein yang mirip dengan protein kerang guna kepentingan pengobatan penderita kanker.
Habitat hidup kerang yang berada dalam laut dengan arus yang kuat, membuat kerang harus menempel pada suatu benda agar tak hanyut. Dikatakan oleh Herbert Waite, ahli biologi molekuler dari University of California, bahwa begitu kuatnya ia menempel hingga kerang mampu menahan beban orang dewasa.
“Kerang bisa menempel pada batu dan dapat menahan berat orang yang sudah dewasa”, ungkapnya seperti dikutip liputan6 dari News.Zat yang menyerupai lem pada kerang ini dinamakan byssus. Zat ini yang diperkirakan mampu membuat binatang tersebut kuat menempel pada berbagai jenis benda di laut. Keunikan byssus ini lah yang diteliti oleh para ilmuwan, dan menghasilkan penemuan bahwa byssus, termasuk jenis protein, dapat dimanfaatkan untuk merekonstruksi jaringan tubuh manusia yang rusak.
Phillip Messersmith, seorang profesor teknik biomedis di Northwestern University, mengatakan:
“Kerang memiliki peran dalam rekonstruksi jaringan dalam tubuh manusia, hal ini berguna untuk memperbaiki membran janin prematur yang pecah, atau kelahiran prematur dan komplikasi serius lainnya.”Termasuk pula memperbaiki sel tak normal yang menjadi penyebab penyakit kanker, agar kembali seperti semula.
0 komentar
Posting Komentar