Rabu, 23 Januari 2013

Era PC Desktop akan Berakhir, Intel Stop Produksi Motherboard


Era komputer desktop atau PC diramalkan akan segera berakhir. Hal ini membuat produsen prosesor x 86 terbesar di dunia, Intel, memutuskan menghentikan produksi motherboard. Intel dikabarkan akan meninggalkan bisnis komputer desktop secara perlahan-lahan.

Saat ini penjualan PC desktop memang jauh menurun dan bahkan dapat dikatakan sekarat. Hal ini disebabkan tren komputasi yang mengarah pada komputasi mobile dengan perangkat yang dapat dibawa kemana-mana, seperti notebook, tablet, dan convertible notebook.

Intel dikabarkan akan menghentikan produksi motherboard dan akan meninggalkan bisnis PC desktop secara perlahan. Meski demikian, Intel akan tetap memproduksi prosesor desktop, hal ini terbukti dengan akan hadirnya prosesor generasi Haswell.

Perusahaan pembesut prosesor Atom dan Xeon ini mengatakan bahwa pihaknya tidak memiliki rencana untuk meninggalkan pasar PC desktop. Sebelumnya, Intel sempat dirumorkan akan memproduksi prosesor yang telah disolder ke motherboard, sehingga tak dapat di-upgrade.

Meskipun saat ini penjualan PC desktop terus mengalami penurunan, banyak yang bependapat bahwa era PC desktop belum mendekati kematian. Setidaknya hingga tahun 2016 nanti, komputer desktop masih layak digunakan.

Tren komputasi mobile yang menampilkan perangkat tablet, convertible notebook, dan ultrabook diperkirakan akan terus mendesak penjualan PC desktop di masa mendatang. Jika memang era komputer desktop akan berakhir, tentu akan banyak pengguna yang akan kesulitan untuk merakit komputer dengan spesifikasi sesuai keinginan.

Seperti yang dilansir dari The Verge (22/01/2013), meski saat ini Intel memutuskan untuk menghentikan produksi mothertboard, setidaknya masih banyak produsen lain yang memproduksi motherboard, sebut saja Asus, Gigabyte, MSI, dan Biostar.

0 komentar

Posting Komentar