Sabtu, 17 Mei 2014

Sakit Aneh, Kulit Penduduk Desa Brazil Meleleh Kena Sinar Matahari

 Sakit Aneh, Kulit Penduduk Desa Brazil Meleleh Kena Sinar Matahari

Informasi Kesehatan - Sakit aneh yang diderita oleh sebagian penduduk desa Araras, Sao Paolo Brazil, ini bisa dibilang mengerikan. Kulit mereka akan rusak seperti ‘meleleh’ jika terkena sinar matahari. Padahal bagi manusia umumnya, sinar matahari, terutama yang pagi hari, adalah sumber vitamin D dan sehat untuk tubuh.

Dilansir oleh Dailymail, nama penyakit aneh tersebut adalah xeroderma pigmentosum (XP), dan sebenarnya sudah lama diketahui. Penyakit ini merupakan penyakit menurun, dan termasuk dalam kategori alergi.

Populasi penduduk yang menderita sakit tersebut di desa Araras cukup besar, karena pernikahan antar penderita XP. Mereka sangat sensitif pada sinar matahari terik, padahal mata pencahariannya sebagian besar petani.

Penderita XP mudah sekali terkena kanker kulit, karena tak tahan dengan sinar ultra violet. Kulit mereka akan terlihat memerah, berair, dan melepuh seperti meleleh.

Salah satu penderita XP di desa Araras, Antonio Jardim (38), berkisah tentang penyakitnya.

    “Aku selalu terekspose matahari, bekerja, bercocok tanam, bertani, dan merawat sapi. Seiring waktu berlalu, kondisiku semakin parah,” kata dia.

Ia mengalami gejala seperti muncul bercak di wajah, pada saat usianya 9 tahun. Penyakit tersebut lalu terus menjalar dan makin parah hingga wajahnya kini jadi mengerikan, seperti terkena luka bakar.

Untuk mencegah meluasnya sakit XP ke anggota tubuh lain, mereka harus menutup seluruh tubuh dengan rapat jika hendak keluar rumah, bahkan sebisa mungkin beraktifitas malam hari agar tak terpapar sinar matahari.

0 komentar

Posting Komentar